Malang- Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Arab UIN Maulana
Malik Ibrahim Malang kembali menggelar acara tahunan Gebyar Apresiasi Khazanah
Araby (GAZA) IX
secara virtual.
Perhelatan event GAZA IX tahun 2021 kembali
dilaksanakan secara virtual akibat pandemi Covid-19 yang belum usai. Acara
tahunan yang bertajuk kebahasaan dengan tema
“Menjaga Eksistensi Bahasa Arab dengan Meningkatkan
Kualitas Kemampuan Berbahasa”
merupakan sebuah event perlombaan bidang bahasa Arab tingkat Sekolah
Menengah Atas (SMA) sederajat dan pondok pesantren se-Indonesia serta kalangan
umum.
Pembukaan
GAZA IX dilaksanakan pada
tanggal 06 Oktober 2021 dengan serangkaian acara yang telah disusun oleh Mahasiswa
Jurusan Pendidikan Bahasa Arab berupa opening ceremony dan webinar
nasional 1 yang diisi oleh salah satu dosen media pembelajaran UIN Maulana
Malik Ibrahim Malang,
Bapak Ahmad Makki Hasan M.Pd, dengan tema Aktualisasi dan Optimalisasi Media Pembelajaran Bahasa
Arab pada Generasi Milenial di Masa Pandemi. Penutupan lomba GAZA
dilaksanakan pada tanggal 16 Oktober 2021 dengan acara yang tidak jauh berbeda
dengan pembukaannya, yaitu closing ceremony dan webinar nasional 2 yang
diisi oleh Dr. KH. Afifudin Dimyathi, Lc. MA, selaku pengasuh Pondok
Pesantren Darul Ulum Jombang,
dengan tema Menjaga Eksistensi Bahasa Arab Dengan Meningkatkan Kualitas
Kemahiran Berbahasa. Acara GAZA IX
tahun 2021 diakhiri dengan pengumuman pemenang tiap cabang lomba serta juara
umum GAZA IX. Adapun juara umum GAZA IX diraih oleh TMI PUTRI AL-AMIEN.
Peserta
lomba GAZA dari tahun ke tahun terus meningkat bahkan sampai overload
dikarenakan antusiasme calon peserta yang ingin turut andil dalam perlombaan
ini, dan juga karena event GAZA ini berskala nasional sehingga calon
peserta berlomba-lomba ingin mengikutinya. Peserta GAZA IX tahun 2021 mencapai
lebih dari 360 peserta dari
berbagai sekolah dan pondok pesantren di seluruh Indonesia.
Terdapat
tujuh cabang lomba dalam event GAZA IX, yaitu Munadzoroh Ilmiah
(Debat Bahasa Arab), Musabaqoh Qiro’atul Kutub (Lomba Membaca Kitab), Ghina’
Araby (Menyanyi Lagu Arab), Khitobah (Pidato Bahasa Arab), Qiro’atus
Syi’ir (Membaca Syi’ir Berbahasa Arab), Idza’atul Akhbar (Membaca
Berita), dan Taqdimul Qishoh (Dongeng Bahasa Arab).
Ryan
Wahyu Wijayanto, selaku ketua pelaksana mengatakan bahwa "seluruh peserta
GAZA IX mengikuti rentetan kegiatan dengan antusiasme tinggi dan semangat,
begitupun dengan panitia selalu memberikan kontribusi yang baik dikepanitian
GAZA IX. Panitia sudah bekerja keras dan kompak dari mulai awal mengonsep
persiapan acara sampai acara selesai, bahkan rela mengorbankan waktu dan tenaga
untuk mempersiapkan acara GAZA IX. Alhamdulillah semua acara berjalan sesuai dengan apa yang kami
rencanakan".
Dengan terselenggaranya event GAZA ini diharapkan dapat menjadi syi’ar bagi umat Islam dalam mencintai dan memahami bahasa Arab sebagai bahasa Al Qur’an.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar